RESPONS PETANI TERHADAP APLIKASI PUPUK ORGANIK CAIR D.I.GROW GREEN DAN PUPUK ORGANIK KOTORAN SAPI PADA TANAMAN SAWI PAKCOY PUTIH (Brassica cinensis L.)

Farmers' Response to the Application of D.I.Grow Green Liquid Organic Fertilizer And Organic Cow Manure Fertilizer On White Pakcoy Mustard Plants (Brassica cinensis L.)

Authors

  • Kaharuddin Kaharuddin Politeknik Pembangunan Pertanian Gowa
  • Hambali Hambali Dinas Ketahanan Pangan dan Pertanian Kab. Mamuju Tengah, Prov. Sulawesi Barat
  • Ismaya N. R Parawansa Politeknik Pembangunan Pertanian Gowa

DOI:

https://doi.org/10.52625/j-agr-sosekpenyuluhan.v19i2.291

Keywords:

Sayuran Segar, Evaluasi Penyuluhan, Pupuk Kandang, ZPT Alami

Abstract

Sawi pakcoy putih (Brassica cinensis L.) merupakan sayuran yang mengandung vitamin/mineral sebagai antioksidan. Sayuran ini budidayakan petani karena meningkatnya permintaan sayuran segar guna memenuhi kebutuhan penduduk yang meningkat setiap tahun. Penelitian dilaksanakan di lahan BPP Galesong Utara Kabupaten Takalar, percobaan disusun berdasarkan rancangan acak kelompok, dengan 4 perlakuan, yaitu: P0 (tanpa pemberian POC D.I.Grow Green dan pupuk organik kotoran sapi), P1 (POC D.I.Grow Green 4 mL L-1 air dan pupuk organik kotoran sapi 4 ton ha-1), P2 (POC D.I.Grow Green 8 mL L-1 air dan pupuk organik kotoran sapi 8 ton ha-1), dan P3 (POC D.I.Grow Green 12 mL L-1 air dan pupuk organik kotoran sapi 12 ton ha-1). Perlakuan tersebut diulang sebanyak 3 kali. Kegiatan penyuluhan dilaksanakan di Kelompoktani Kampung Nene’ Galesong Utara. Parameter pengamatan, yaitu: tinggi tanaman, jumlah daun, berat segar, tingkat pengetahuan, sikap, keterampilan petani, serta efektivitas penyuluhan. Hasil penelitian menunjukkan bahwa P1 menghasilkan tinggi tanaman tertinggi pada 7 HST (11,37 cm) dan 14 HST (20,73 cm), sedangkan perlakuan P3 tertinggi pada 21 HST (27,40 cm) dan 28 HST (27,67 cm). Untuk jumlah daun, P1 tertinggi pada 7 HST (5,07 helai) dan 14 HST (8,47 helai), sedangkan perlakuan P2 tertinggi pada 21 HST (10,73 helai) dan 28 HST (13,87 helai). Untuk berat segar, P3 menghasilkan berat segar tertinggi yaitu 18 ton ha-1 dan berbeda nyata dengan perlakuan lainnya. Respons petani menunjukkan peningkatan yang signifikan, yaitu pengetahuan 35,20%, sikap (kesetujuan) 26,04%, dan keterampilan 29,17%, dengan efektivitas penyuluhan sebesar 69,44% dengan kategori efektif.

Downloads

Published

2023-12-29